Judul : There You'll Find Me
Sub Judul : Menemukan-Mu
Serial : -
Penulis : Jenny B. Jones
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Agustus 2014 (pertama kali terbit pada Oktober 2011)
Tebal : 376
ISBN : 9786020308142
Genre : Young Adult, Inspirational Romance
Format : ebook
Status : pinjam di iJakarta
Blurb : Hidup Finley Sinclair berubah seketika ketika kakaknya, pemuda baik hati yang beriman teguh, tewas dalam insiden pengeboman di luar negeri. Gadis delapan belas tahun itu tenggelam dalam duka dan amarah yang gelap, tapi yang paling menyedihkan adalah ia merasa dikhianati dan ditinggalkan Tuhan. Bagaimanapun Finley berusaha, ia merasa imannya perlahan menipis dan hidupnya berputar di luar kendali.
Sampai Finley memutuskan untuk berbuat sesuatu. Ia mengikuti program pertukaran pelajar ke Irlandia setelah membaca jurnal perjalanan sang kakak ke negara itu. Will menulis bahwa di Irlandia dia melihat dan merasakan kehadiran Tuhan di dalam segalanya: dalam alam yang liar sekaligus indah, orang-orangnya, bahkan dalam entakan musik yang dimainkan di pub. Finley rindu merasakan hal yang sama, menemukan kehadiran Tuhan yang sudah lama mogok bicara padanya.
Dibutuhkan aktor ganteng yang arogan, wanita tua yang pemarah, serta biarawati yang jail untuk membuka mata Finley bahwa Tuhan tidak pernah ke mana-mana. Tuhan ada di sana. Mengasihinya, berduka bersamanya, menunggunya dengan tangan terentang. Dan lewat orang-orang itu pulalah Finley menyadari bahwa iman sama sekali bukan soal perasaan.
Review
Finley Sinclair datang ke Irlandia sebagai murid pertukaran pelajar dengan misi menapak tilas sekaligus mencari "kepingan" yang hilang di jurnal abangnya, Will. Napak tilas itu adalah salah satu cara Finley untuk mengurangi kesedihan akibat kematian Will di Afghanistan ketika sedang meliput berita disana. Kematian mendadak Will meninggalkan luka mendalam bagi Finley yang masih tak bisa dihadapinya walau dengan bantuan psikolog selama dua tahun.
Dalam perjalanan menuju Irlandia, Finley berkenalan dengan seorang cowok tampan, aktor terkenal bernama Beckett Rush. Tanpa diduga, rumah tempat Finley tinggal selama di Irlandia adalah tempat yang sama dengan yang ditinggali Beckett selama menjalani syuting di Irlandia. Selama di Irlandia, Finley belajar banyak hal. Ia juga berusaha dekat dengan Tuhan dan mencari jawaban atas kehilangan yang dirasakannya. Tapi Tuhan tak pernah memberikan jawabannya. Setidaknya itu yang dirasakan Finley.
Dengan bantuan yang diterima Finley dari Beckett yang terpaksa diterimanya, Finley menjelajahi desa kecil tempat mereka tinggal dan mendatangi tempat-tempat yang pernah didatangi Will. Di Irlandia Finley juga belajar banyak hal dari berbagai orang yang dijumpainya. Mulai dari Mrs. Sweeney, lansia pemarah, penyendiri, sekarat, dan menyimpan kesedihan dan tuduhan tak berdasar dari seluruh masyarakat desa.
Finley juga belajar menghadapi teman-teman sekelasnya. Ada Beatrice yang selalu cemburu karena Finley selalu dekat dengan Beckett. Ada Erin, sahabat baru sekaligus teman serumah Finley yang galau ketika tidak mendapat pasangan dansa untuk pesta dansa yang akan datang. Hingga menghadapi permasalahan anorexia yang diam-diam diidap oleh Finley.
The Reason I Read This
Covernya. Simpel, hanya ada burung terbang yang akan hinggap di sebuah dahan beserta sangkarnya yang terbuka. Ternyata ada makna mendalam dibalik gambar yang sederhana itu.
Storyline / Plot
Alurnya rapi dengan cuplikan isi jurnal Will di awal setiap bab. Setting desa-desa di Irlandia amat sangat memikat di buku ini. Jadi pengen kesana deh, sekalian ketemu sama Roarke #eh. Dan saya suka bagaimana sang penulis menyelipkan tentang anoreksia dan depresi yang sring dialami para remaja tanpa terkesan menggurui.
Character
Tentang karakter dalam buku ini yah... tidak ada yang menonjol dalam buku ini. Protagonis dan anatagonis sangat jelas dalam buku ini. Namun karakter favorit saya dalam buku ini adalah Mrs. Sweeney. Mrs. Sweeney itu orang paling menyedihkan dalam buku ini. Semasa muda hidupnya tersiksa oleh suaminya dan dia berkorban demi keluarganya, ketika masa tua para kenalannya tak peduli dan sinis padanya, adiknya tak pernah memaafkannya, dan di panti pun hanya segelintir orang yang sayang padanya. Semua karakter yang ada dalam buku ini terasa nyata tidak ada yang berlebihan dalam masing-masing karakter yang ada.
The Ending
Endingnya agak kurang memuaskan saya. Tidak ada adegan dimana keluarga Erin dan Beckett melepas kepulangan Finley ke Amerika. Buat saya ini penting karena mereka semua berperan besar dalam membantu Finley mengenali masalah anorexia dan depresi yang dialaminya. Kisah Finley mengajarkan agar bisa menutup cerita masa lalu sementara Mrs. Sweeney mengajarkan meski orang lain memandang hanya sebelah mata dengan mengutamakan kesalahan kita tapi kita tidak boleh menyerah tetaplah hidup dengan lapang dada.
My Impressions (How Did It Affect Me)
Well... buku Young Adult ini kental dengan nuansa Nasrani. Wajar saja sih karena dasar cerita ini memang pencarian Finley akan kedamaian hatinya pasca kematian sang kakak. Siapa yang akan memberikan kedamaian hati seseorang kecuali dirinya mengadu pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Iya kan?
Hal yang saya sukai dalam buku ini adalah bagaimana Jenny sebagai penulis menyelipkan permasalahan anorexia dengan cermat. Pembaca hampir tidak menyadari masalah anorexia tersebut hingga pada satu titik. Padahal kelakuan-kelakuan Finley secara tak langsung merujuk pada anorexia. Dan anorexia itu merupakan masalah serius khususnya pada remaja seperti Finley.
The Reason You Must Read This
Kalau kamu ingin mencari buku Young Adult yang sedikit mengulas tentang gangguan kejiwaan (iya, anorexia bukan masalah fisik tapi lebih ke psikis penderitanya), kalau kamu ingin mencari buku Young Adult yang ringan tapi punya makna yang dalam, maka kamu wajib membaca buku ini. Ohya... meski ini buku sedikit banyaknya berkaitan dengan agama Nasrani, tapi hal tersebut tidak menjadi persoalan kok. Dibawa santai aja. Oke?
Sub Judul : Menemukan-Mu
Serial : -
Penulis : Jenny B. Jones
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Agustus 2014 (pertama kali terbit pada Oktober 2011)
Tebal : 376
ISBN : 9786020308142
Genre : Young Adult, Inspirational Romance
Format : ebook
Status : pinjam di iJakarta
Blurb : Hidup Finley Sinclair berubah seketika ketika kakaknya, pemuda baik hati yang beriman teguh, tewas dalam insiden pengeboman di luar negeri. Gadis delapan belas tahun itu tenggelam dalam duka dan amarah yang gelap, tapi yang paling menyedihkan adalah ia merasa dikhianati dan ditinggalkan Tuhan. Bagaimanapun Finley berusaha, ia merasa imannya perlahan menipis dan hidupnya berputar di luar kendali.
Sampai Finley memutuskan untuk berbuat sesuatu. Ia mengikuti program pertukaran pelajar ke Irlandia setelah membaca jurnal perjalanan sang kakak ke negara itu. Will menulis bahwa di Irlandia dia melihat dan merasakan kehadiran Tuhan di dalam segalanya: dalam alam yang liar sekaligus indah, orang-orangnya, bahkan dalam entakan musik yang dimainkan di pub. Finley rindu merasakan hal yang sama, menemukan kehadiran Tuhan yang sudah lama mogok bicara padanya.
Dibutuhkan aktor ganteng yang arogan, wanita tua yang pemarah, serta biarawati yang jail untuk membuka mata Finley bahwa Tuhan tidak pernah ke mana-mana. Tuhan ada di sana. Mengasihinya, berduka bersamanya, menunggunya dengan tangan terentang. Dan lewat orang-orang itu pulalah Finley menyadari bahwa iman sama sekali bukan soal perasaan.
Review
Finley Sinclair datang ke Irlandia sebagai murid pertukaran pelajar dengan misi menapak tilas sekaligus mencari "kepingan" yang hilang di jurnal abangnya, Will. Napak tilas itu adalah salah satu cara Finley untuk mengurangi kesedihan akibat kematian Will di Afghanistan ketika sedang meliput berita disana. Kematian mendadak Will meninggalkan luka mendalam bagi Finley yang masih tak bisa dihadapinya walau dengan bantuan psikolog selama dua tahun.
Dalam perjalanan menuju Irlandia, Finley berkenalan dengan seorang cowok tampan, aktor terkenal bernama Beckett Rush. Tanpa diduga, rumah tempat Finley tinggal selama di Irlandia adalah tempat yang sama dengan yang ditinggali Beckett selama menjalani syuting di Irlandia. Selama di Irlandia, Finley belajar banyak hal. Ia juga berusaha dekat dengan Tuhan dan mencari jawaban atas kehilangan yang dirasakannya. Tapi Tuhan tak pernah memberikan jawabannya. Setidaknya itu yang dirasakan Finley.
Dengan bantuan yang diterima Finley dari Beckett yang terpaksa diterimanya, Finley menjelajahi desa kecil tempat mereka tinggal dan mendatangi tempat-tempat yang pernah didatangi Will. Di Irlandia Finley juga belajar banyak hal dari berbagai orang yang dijumpainya. Mulai dari Mrs. Sweeney, lansia pemarah, penyendiri, sekarat, dan menyimpan kesedihan dan tuduhan tak berdasar dari seluruh masyarakat desa.
Finley juga belajar menghadapi teman-teman sekelasnya. Ada Beatrice yang selalu cemburu karena Finley selalu dekat dengan Beckett. Ada Erin, sahabat baru sekaligus teman serumah Finley yang galau ketika tidak mendapat pasangan dansa untuk pesta dansa yang akan datang. Hingga menghadapi permasalahan anorexia yang diam-diam diidap oleh Finley.
The Reason I Read This
Covernya. Simpel, hanya ada burung terbang yang akan hinggap di sebuah dahan beserta sangkarnya yang terbuka. Ternyata ada makna mendalam dibalik gambar yang sederhana itu.
Storyline / Plot
Alurnya rapi dengan cuplikan isi jurnal Will di awal setiap bab. Setting desa-desa di Irlandia amat sangat memikat di buku ini. Jadi pengen kesana deh, sekalian ketemu sama Roarke #eh. Dan saya suka bagaimana sang penulis menyelipkan tentang anoreksia dan depresi yang sring dialami para remaja tanpa terkesan menggurui.
Character
Tentang karakter dalam buku ini yah... tidak ada yang menonjol dalam buku ini. Protagonis dan anatagonis sangat jelas dalam buku ini. Namun karakter favorit saya dalam buku ini adalah Mrs. Sweeney. Mrs. Sweeney itu orang paling menyedihkan dalam buku ini. Semasa muda hidupnya tersiksa oleh suaminya dan dia berkorban demi keluarganya, ketika masa tua para kenalannya tak peduli dan sinis padanya, adiknya tak pernah memaafkannya, dan di panti pun hanya segelintir orang yang sayang padanya. Semua karakter yang ada dalam buku ini terasa nyata tidak ada yang berlebihan dalam masing-masing karakter yang ada.
The Ending
Endingnya agak kurang memuaskan saya. Tidak ada adegan dimana keluarga Erin dan Beckett melepas kepulangan Finley ke Amerika. Buat saya ini penting karena mereka semua berperan besar dalam membantu Finley mengenali masalah anorexia dan depresi yang dialaminya. Kisah Finley mengajarkan agar bisa menutup cerita masa lalu sementara Mrs. Sweeney mengajarkan meski orang lain memandang hanya sebelah mata dengan mengutamakan kesalahan kita tapi kita tidak boleh menyerah tetaplah hidup dengan lapang dada.
My Impressions (How Did It Affect Me)
Well... buku Young Adult ini kental dengan nuansa Nasrani. Wajar saja sih karena dasar cerita ini memang pencarian Finley akan kedamaian hatinya pasca kematian sang kakak. Siapa yang akan memberikan kedamaian hati seseorang kecuali dirinya mengadu pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Iya kan?
Hal yang saya sukai dalam buku ini adalah bagaimana Jenny sebagai penulis menyelipkan permasalahan anorexia dengan cermat. Pembaca hampir tidak menyadari masalah anorexia tersebut hingga pada satu titik. Padahal kelakuan-kelakuan Finley secara tak langsung merujuk pada anorexia. Dan anorexia itu merupakan masalah serius khususnya pada remaja seperti Finley.
The Reason You Must Read This
Kalau kamu ingin mencari buku Young Adult yang sedikit mengulas tentang gangguan kejiwaan (iya, anorexia bukan masalah fisik tapi lebih ke psikis penderitanya), kalau kamu ingin mencari buku Young Adult yang ringan tapi punya makna yang dalam, maka kamu wajib membaca buku ini. Ohya... meski ini buku sedikit banyaknya berkaitan dengan agama Nasrani, tapi hal tersebut tidak menjadi persoalan kok. Dibawa santai aja. Oke?
No comments:
Post a Comment
Terima kasih telah berkomentar. Komentar sengaja dimoderasi untuk menghindari spam.